Tag: Olahraga

  • Kemenpora Luncurkan Program TALENTA MUDA Sebagai Pelatihan Kader Pemimpin Muda Nasional

    Kemenpora Luncurkan Program TALENTA MUDA Sebagai Pelatihan Kader Pemimpin Muda Nasional

    Republik Satu, Jakarta: Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora RI) meluncurkan program TALENTA MUDA sebagai Pelatihan Kader Pemimpin Muda Nasional (PKPMN) Angkatan V Tahun 2024. Program ini bertujuan menjadi transformasi pemuda untuk mewujudkan Indonesia maju. Pembukaan oleh Staf Ahli Menpora Bidang lnovasi Kepemudaan dan Keolahragaan Yohan, di Java Meeting Room Millennium Hotel Sirih Jakarta, Minggu (1/9).

    Pembukaan TALENTA MUDA Tahun 2024 yang mengangkat tema “Tranformasi
    Pemuda Untuk Mewujudkan Indonesia Maju” begitu membanggakan, karena berisi para pemuda pilihan yang telah tersaring dari seluruh Indonesia.

    “Saya merasa sangat terhormat dan bangga dapat hadir di tengah-tengah para
    pemuda yang penuh semangat dan berprestasi. Para pemuda dihadapan saya merupakan pemuda pilihan,” kata Sahli Yohan dalam sambutan pembukaan.

    “Program TALENTA MUDA ini merupakan salah satu wujud nyata dari komitmen kita bersama dalam mendukung
    pengembangan generasi muda Indonesia untuk berperan aktif dalam agenda pembangunan,” tambahnya.

    Indonesia dengan keragaman baik budaya, sosial dan ekonomi, mempunyai banyak tantangan utama yang harus diatasi untuk mewujudkan pembangunan nasional yang berkualitas dan berkelanjutan, dimana salah satunya adalah adanya bonus demografi yang diprediksi terjadi pada 2025-2030, harus mampu dikelola dengan
    baik.

    “Bonus demografi hanya akan dialami sekali oleh satu generasi, contoh Jepang, Cina, Korea pernah mengalami dan berhasil mengelola dengan baik maka sekarang menjadi negara maju. Indonesia harus mampu mengelolanya terutama mempersiapkan para pemudanya, dan saya berharap semua pemuda yang ada disini sekarang saat Indonesia Emas 2045 nanti menjadi pemimpin-pemimpin hebat dan tangguh dibidangnya masing-masing,” harapannya.

    Sebelumnya dilaporkan oleh Asisten Deputi Kepemimpinan Pemuda Deputi Pengembangan Pemuda Kemenpora RI Andi Susanto bahwa TALENTA MUDA kali ini diikuti 110 pemuda dari berbagai provinsi di Indonesia. Secara berjenjang telah lulus dan lolos seleksi dari 742 yang mendaftar.

    “TALENTA MUDA ini diikuti 110 pemuda dari 742 yang mendaftar, itu artinya adik-adik semua adalah pemuda pilihan yang telah melalui tahapan seleksi berjenjang yang cukup ketat,” ucap Asdep Andi.

    Dalam rentang waktu pelatihan akan diampu oleh sebuah lembaga negara yang sangat kredibel dan pengalaman membentuk karakter pemimpin secara nasional, yaitu Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas).

    “Adik-adik adalah para pemuda yang beruntung karena akan digembleng langsung oleh Lemhannas yang telah melahirkan sangat banyak pemimpin, banyak orang belum merasakan dan menginginkan diklat di Lemhannas, kalian sudah akan menjalani, manfaatkan dengan baik dan songsong Indonesia Emas 2045 dengan terus berperan aktif dalam partisipasi kepemudaan disegala bidang khususnya kepemimpinan,” tutupnya.

    Dalam kegiatan ini juga melibatkan para alumni PKPMN Angkatan I-IV sebagai fasilitator dan akan berlangsung 1-16 September 2024. Hadir dalam pembukaan, para Asdep lainnya dan Analis Kebijakan Ahli Utama di Deputi Pengembangan Pemuda Kemenpora RI serta secara daring para Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga seluruh provinsi di Indonesia.

    (AR/kemenpora.go.id)

  • Menpora Dito Dukung Program Vindes Sport untuk Tingkatkan Budaya dan Industri Olahraga

    Menpora Dito Dukung Program Vindes Sport untuk Tingkatkan Budaya dan Industri Olahraga

    Republik Satu, Jakarta: Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo, menerima audiensi Vindes Sport yang dihadiri Desta Mahendra selaku pendiri Vindes Corp, bersama GM Vindes, Awan Prasetyo dan Business Director, Laksamana Satrio Ananda di Lantai 10 Kantor Kemenpora, Senayan, Jakarta, Selasa (31/12).

    Pertemuan ini mendiskusikan terkait rencana kerjasama dan kolaborasi Vindes Sport yang digawangi Vincent Rompies dan Desta Mahendra dengan Kemenpora untuk tingkatkan budaya dan industri olahraga.

    “Iya mas terima kasih atas waktunya, kami Vindes juga akan membuat voli sportainment pada bulan Mei dan Oktober 2025 (dua seri) dan skupnya lebih besar rencananya di Mahaka, Kelapa Gading,” kata Desta Mahendra.

    “Rencananya kita akan pertemukan para komika melawan para musisi. Dan ini event sport ketujuh Vindes. Memang yang paling ramai secara viewers adalah bulutangkis tahun 2022 sampai 16 juta,” lanjutnya.

    Program olahraga pertama yang dibuat Vindes adalah tenis meja pingpong. Setelah tenis meja, bulu tangkis menjadi olahraga selanjutnya yang dipertandingkan dalam Vindes Sport dengan judul Tepok Bulu pada tahun 2022 di Britama Arena Mahaka Square, Kelapa Gading.

    Di tahun yang sama, Vindes Sport menyelenggarakan pertandingan tenis dalam acara TibaTibaTenis di Lapangan Tennis Indoor Senayan, Gelora Bung Karno, Jakarta. Kemudian, bola voli yang dipertandingkan dalam Vindes Sport pada Agustus 2023 di Mahaka Square, Kelapa Gading.

    “Bahkan Voli terakhir di Mahaka, tepok bulu Indonesia vs Malaysia di Istora Senayan. Bulan November kemarin kita bikin skateboard untuk komunitas. Kami harap di Bulan Mei mendatang kita bisa berkolaborasi Pak Menteri,” papar GM Vindes, Awan Prasetyo.

    Mendengar hal itu, Menpora Dito menyambut baik program Vindes Sport yang banyak disaksikan masyarakat secara langsung dan daring. Menpora Dito berharap Kemenpora nantinya juga akan bisa berkolaborasi.

    “Iya tentu nanti kolaborasi saja. Kita juga sedang dorong Inaspro agar lebih hadir di sport industry dan sport entertainment,” ujar Menpora Dito yang juga didampingi Deputi Peningkatan Prestasi Olahraga Surono, Dirut LPDUK Ferry Kono, Staf Khusus Hukum dan Kepatuhan Tata Kelola Alvin Saptamandra.

     

    (AR)

  • Menpora Dito Berikan Penghargaan kepada Para Insan Olahraga Berprestasi Tahun 2024

    Menpora Dito Berikan Penghargaan kepada Para Insan Olahraga Berprestasi Tahun 2024

    Republik Satu, Jakarta: Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI Dito Ariotedjo memberikan Penghargaan Insan Olahraga Berprestasi 2024 di Media Center Graha Kemenpora, Jalan Gerbang Pemuda Nomor 3, Senayan, Rabu (2/10) pagi.

    Penghargaan ini diberikan kepada para pelaku dunia olahraga. Penerima penghargaan meliputi para olahragawan, mantan atlet, pelatih, wasit, dosen, media, pembina, hingga penggerak olahraga seperti federasi, induk olahraga dan juga yayasan.

    “Selamat atas penghargaan yang Bapak Ibu terima hari ini. Baik kategori olahragawan, pelatih, wasit, dosen, media, pembina dan penggerak. Ini merupakan apresiasi dan penghargaan negara atas dedikasi komitmen kerja keras serta bakti Bapak Ibu untuk negara dan masyarakat melalui olahraga,” kata Menpora Dito dalam sambutannya.

    Dijelaskan, sejatinya penghargaan ini diberikan dalam momen Hari Olahraga Nasional (Haornas) yang dilakukan bertepatan pembukaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh Sumut 2024 di Banda Aceh. Namun karena saat itu tidak bisa menghadirkan para penerima penghargaan secara lengkap, sehingga baru diberikan Rabu ini.

    Menurut Menpora Dito, para penerima penghargaan ini telah melalui seleksi penilaian oleh tim penilai gabungan yang terdiri di antaranya dari kementerian, akademisi, Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI), Komite Olimpiade Indonesia (KOI), dan juga pakar-pakar lainnya. Semua proses itu dilakukan secara independen.

    “Penghargaan ini kami lakukan setiap tahun. Jadi semua yang terpilih adalah yang kami nilai sudah berkontribusi dalam kemajuan olahraga keseluruhan di Indonesia. Saya kira masyarakat juga bisa menilai bagaimana kontribusi semua tokoh yang tadi diberikan penghargaan pada olahraga di Indonesia,” terang Menpora.

    Lebih lanjut Menpora Dito berharap penghargaan yang diberikan menjadi penyemangat untuk menularkan pengalaman dan inspirasi kepada para atlet dan masyarakat pada umumnya.
    “Sekali lagi selamat atas penghargaan yang Bapak Ibu sangat layak untuk mendapatkannya,” tegas Menpora.

    Pemberian penghargaan kepada pelaku olahraga berprestasi ini sendiri merupakan implementasi Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 44 Tahun 2014 tentang Pemberian Penghargaan Olahraga.  Para penerima penghargaan selain pembina, juga menerima piagam dan kesejahteraan yang besarannya bervariasi.

    Hadir di antara para penerima penghargaan yaitu Menteri Investasi dan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Rosan Roeslani yang juga Ketua Umum (Ketum) Pengurus Besar (PB) Persatuan Angkat Besi Seluruh Indonesia (PABSI). Turut mendampingi Menpora dalam pemberian penghargaan ini yaitu Pelaksana Harian (Plh) Deputi Bidang Pembudayaan Olahraga Sri Wahyuni. (luk)

    Berikut Para penerima penghargaan:
    – Bonyx Yusak Saweno (Purna Olahraga Tinju)
    – ⁠Aero Sutan Anwar (Jetski)
    – ⁠Veda Ega Pratama (Balap Motor)
    – ⁠Iqbal Chandra Pratama (Pencak Silat)
    – ⁠Michael Robert Mustika (Tinju)
    – ⁠Syaiful Rizal (Sepak Takraw)
    – ⁠Muhammad Hardiansyah Muliang (Sepak Takraw)
    – ⁠Abdul Halim Radjiu (Sepak Takraw)
    – Hendra Basir (Pelatih Panjat Tebing)
    – ⁠Dadang Haris Purnomo (Pelatih Balap Sepeda)
    – ⁠Jalaludin (Wasit Voli Pantai)
    – ⁠Dr. Taufik Yudi Mulyanto (Dosen)
    – ⁠Hendry Chaerudin Bangun (Wartawan Olahraga)
    – ⁠Yenny Wahid diwakili Ibu Elisyabeth (Wasektum PP FPTI)
    – ⁠Wempi W. Mawa diwakili Pak Fureng Elisa (Kadispora Kab. Malinau)
    – ⁠Supardi Somantri (Penggerak Olahraga)
    – ⁠Ida Ayu Anom Purnamaningsih (Penggerak Olahraga)
    – ⁠Dr. Jainal Abidin Simanjuntak (Penggerak Olahraga)
    – ⁠Olih Liliawati Ananda Hidayat (Penggerak Olahraga)
    – ⁠Drs. Mansur (Penggerak Olahraga)
    – ⁠Sukendro (Penggerak Olahraga)
    – ⁠Anindya Bakrie diwakili Pak Arlan Lukman (Deputi CdM Olimpiade Paris)
    – Rosan Perkasa Roeslani sebagai Menteri Investasi/BKPM sekaligus Ketua PB PABSI.

     

    (AR)

  • Terima Bupati Manokwari, Menpora Dito Dukung Pembangunan Infrastruktur Olahraga

    Terima Bupati Manokwari, Menpora Dito Dukung Pembangunan Infrastruktur Olahraga

    Republik Satu, Jakarta: Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo menerima audiensi Bupati Manokwari, Papua Barat Hermus Indou di Kemenpora, Jakarta, Kamis (25/5). Pertemuan tersebut membahas tentang rencana pembangunan infrastruktur olahraga stadion mini dan juga gelanggang olahraga.

    “Terima kasih pak Menpora atas pertemuan ini. Kami datang dengan tujuan untuk memohon dukungan pembangunan fasilitas infrastruktur olahraga yakni beberapa stadion mini,” kata Bupati Hermus.

    Dia mengatakan infrastruktur olahraga dipandang perlu mengingat Manokwari salah satu daerah yang melahirkan atlet. Salah satu yang paling bersinar saat ini adalah pesepakbola Fajar Fathurahman, bintang muda Timnas Indonesia yang berlaga di SEA Games 2023 Kamboja.

    “Jadi kami harap kedepan atlet-atlet di Manokwari bisa tetap eksis bersaing. Atlet di daerah kami secara konsisten berkontribusi untuk tingkat nasional. Oleh karenanya kami memohon rekomendasi pak Menpora untuk pembangunan infrastruktur olahraga di Manokwari,” ujar Bupati Hermus.

    Dalam kesempatan ini, Bupati Hermus juga menyampaikan selamat dan apresiasi atas capaian prestasi yang diraih Tim Indonesia di SEA Games 2023 Kamboja. Tim Merah Putih mendapatkan 87 medali emas, 80 medali perak, dan 109 medali perunggu. Hasil ini membuat Indonesia menduduki perigkat ketiga pada ajang pesta olahraga antar bangsa-bangsa Asia Tenggara.

    “Kemudian kami ingin menyampaikan selamat dan sukses atas capaian prestasi anak bangsa di SEA Games Kamboja. Ini sangat luar biasa dan membanggakan. Kita di Manokwari menyaksikan pertandingan, termasuk juga saat final sepak bola, itu adalah pertandingan yang seru,” terangnya.

    Menpora Dito Ariotedjo merespons hak tersebut. Dirinya menyambut baik atas rencana pembangunan infrastruktur olahraga di Manokwari. Menpora Dito juga mengusulkan agar jika fasilitas olahraga itu nantinya dibangun bisa diikutsertakan dengan UMKM di sekitar stadion mini.

    “Kita bantu untuk rekomendasi. Ini usul coba nanti jika dibangun bikin konsep agar ada UMKM-nya agar disana tetap ramai dan membangkitkan perekonomiannya juga. Ya biar seperti jadi pusat aktivitas masyarakat disana,” jelas Menpora Dito.

    Lebih lanjut, Menpora Dito memberi masukan agar fasilitas olahraga nantinya bisa dimanfaatkan banyak venue cabang olahraga. “Kalau bisa juga nanti jangan hanya satu cabor saja, kalau bisa ada sepak bola, futsal, basket, voli, tenis meja dan lainnya,” pungkas Menpora Dito.

    (AR)

  • Candi Prambanan Jadi Saksi Penampilan Olahraga Tradisional Negara-negara ASEAN di ASEAN Sport Day 2024

    Candi Prambanan Jadi Saksi Penampilan Olahraga Tradisional Negara-negara ASEAN di ASEAN Sport Day 2024

    Republik Satu, Sleman: Atraksi Pacu Xpang menjadi pembuka penampilan olahraga tradisional negara-negara ASEAN pada hari ke-2 (10/8) gelaran ASEAN Sports Day di Sisi Utara Pelataran Candi Prambanan, Kabupaten Sleman, Yogyakarta.

    Lenggak-lenggok penari Pacu Xpang, dengan kostum warna kontras, baju merah, selendang kuning, celana selutut dan kacamata hitam, beratraksi melewati rintangan disambut sorak sorai penonton.

    Pacu Xpang merupakan kesenian khas Kabupaten Sleman, mirip kesenian Kuda Kepang, salah satu kesenian tradisional Pulau Jawa. Pada Pacu XPang penampil terdiri dari beberapa orang menunggangi kuda tiruan dari bambu.

    Ada kuda yang ditunggangi hanya oleh satu penari, ada yang oleh dua dan ada juga oleh tiga penari. Kuda tiruan beserta penunggangnya berpacu untuk melompat atau menyelusup di bawah alat semacam galah yang terbuat dari besi.

    Penampilan selanjutnya adalah dari Brunei Darussalam. Negara ini menampilkan Gasing, sebuah permainan tradisional yang tak asing bagi masyarakat  Indonesia. Pemenang pada permainan ini adalah siapa yang bisa mempertahankan gasing tetap berputar dalam waktu yang lama. Permainan ini mengajarkan konsentrasi dan fokus.

    KUN Lbokator menjadi andalan penampilan dari Kamboja. Tiga orang lelaki bertelanjang dada, satu dengan tangan kosong dan dua lainnya masing-masing membawa senjata seperti parang dan tameng. Ketiganya melakukan adegan bela diri. Menyaksikan permainan ini, sesekali penonton berteriaksaat salah satu penampil melakukan adegan jatuh atau terpukul saat perkelahian.

    Permainan tradisional yang disuguhkan negara Malaysia juga tak kalah seru. Negara ini menampikan permainan Rebut Negeri. Rebut negeri adalah permainan yang terdiri dari dua regu untuk bertahan di masing-masing” wilayahnya” agar tidak dapat ditarik  masuk ke wilayah regu lain.

    Permainan kedua dari Malaysia adalah permain yang dilakukan dengan menggiring benda (besi) berbentuk lingkaran dengan menggunakan sesuatu yang berbentuk batang. Pemenangnya adalah yang berhasil menggiring lingkaran  tanpa terjatuh hingga garis finish. Pada sesi penampilan ini bahkan para penonton berebut untuk dapat mencoba karena keseruannya.

    Filipina menghadirkan tiga permainan tradisional yaitu Kadang-Kadang Sabao, Binnurang Itan dan Trumpo/Sunay. Permainan Kadang Kadang Sabao ini mirip egrang di Indonesia, dengan menggunakan batok kelapa yang telah dibersihkan dan dihaluskan. Kemudian di bagian tengahnya dilubagi untuk dipasangi tali yang digunakan untuk menarik batok kelapa yang diinjak.

    Binnurang-Itan merupakanpermainan yang dilakukan oleh dua orang untuk adu kekuatan dan keseimbangan tubuh. Sama dengan Indonesia dan Brunei, Philipina juga memiliki permainan tradisional semacam Gasing yang biasa disebut Trumpo/Sunay. Di Filipina, permainan ini lazimnya dimainkan oleh lebih dari satu orang untuk berkompetisi. Pemenangnya adalah siapa yang Trumpo/Sunaynya bertahan paling lama berputar.

    Thailand sebagai sebuah negara yang terkenal dengan martial art Muay Thai menampilkan Wai Kru. Wai Kru merupakan gerak tubuh  yang sebenarnya adalah sebuah ritual yang dilakukan sebelum pertandingan Muay Thai. Kata “Wai” berarti memberi hormat, sedangkan “Kru” berarti guru. Jadi, Wai Kru secara harfiah berarti memberi hormat kepada guru.

    Wai Kru diawali gerakan dasar memberi hormat dengan menyatukan kedua telapak tangan di depan dada. Dilanjutkan serangkaian gerakan tari yang khas Muay Thai. Gerakan biasanya diiringi musik tradisional Thailand yang menambah suasana sakral.

    Delegasi Timor Leste juga antusias dan bersemangat menampilkan permainan tradisional mereka yang disebut Kaleik. Permainan ini melibatkan ketangkasan, kecepatan, dan kerja sama tim. Kaleik sering dimainkan oleh anak-anak dan remaja, namun juga bisa dinikmati oleh orang dewasa. Permainan Kaleik umumnya dimainkan oleh dua tim yang berlawanan.

    Setiap tim terdiri dari beberapa pemain. Alat yang digunakan dalam permainan ini adalah sebuah bola kecil yang terbuat dari bahan alami seperti kayu atau buah-buahan. Lapangan permainan Kaleik tidak memiliki batasan yang pasti dan bisa disesuaikan dengan kondisi lingkungan. Pemain dari masing-masing tim akan berusaha untuk menguasai bola dan memasukkannya ke dalam wilayah lawan.

    Penampilan penutup ASD Tahun 2024 adalah dari delegasi Indonesia. Delegasi Idonesia berasal dari Provinsi Bangka Belitung yang telah berhasil menjadi penampil terbaik pada Festival Olahraga Tradisional Nasional Juli 2024 di Parigi Moutong. Permainan yang ditampilkan adalah Bal Lipang Sahang.

    Permainan ini biasanya dimainkan saat panen lada putih maupun  hitam. Permainan ini dilakukan oleh dua regu yang masing masing regu terdiri dari tiga orang. Tiap orang dalam satu regu akan memegang satu kain yang dibentangkan untuk mengoper atau menerima bola lawan. Pemenang permainan ini adalah regu yang paling banyak menghasilkan skor dari menangkap dan mempertahankan bolanya agar tidak jatuh.

    Memainkan olahraga tradisional bukan hanya sekedar “bermain”, namun juga sedang menjadi bagian dalam “upaya pelestarian budaya”. Ditengah gempuran permainan modern yang hadir di tengah kehidupan kita, eksistensi permainan olahraga tradisional tentu makin sulit dipertahankan. ASEAN Sports Day yang diselenggarakan di Indonesia tahun ini, menjadi momentum negara-negara ASEAN untuk bersama-sama melestarikan olahraga tradisional, agar generasi muda kembali muncul ketertarikannya untuk memainkan olahraga tradisional.

     

    (AR)

  • Kemenpora Terus Upayakan Peningkatan Kesejahteraan Para Atlet dan Pelaku Olahraga Berprestasi

    Kemenpora Terus Upayakan Peningkatan Kesejahteraan Para Atlet dan Pelaku Olahraga Berprestasi

    Republik Satu, Jakarta: Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI terus mengupayakan peningkatan kesejahteraan para atlet dan pelaku olahraga berprestasi. Hal tersebut disampaikan Menpora Dito Ariotedjo dalam Penghargaan Insan Olahraga Berprestasi 2024 di Media Center Graha Kemenpora RI, Jalan Gerbang Pemuda Nomor 3, Senayan, Rabu (2/10) pagi.

    “Pemerintah melalui Kementerian Pemuda dan Olahraga terus melakukan upaya-upaya sistematis dalam meningkatkan kesejahteraan para atletnya dan pelaku olahraga berprestasi. Kami sedang mencari terobosan pendidikan yang lebih baik bagi para atlet atau mantan atlet,” ujar Menpora Dito.

    Dengan demikian, sambung Menpora, diharapkan pendidikan atlet yang selama ini waktunya habis untuk latihan menjadi teratasi dengan berbagai upaya. Termasuk di antaranya pendidikan khusus bagi atlet.

    Dalam hal ini telah diluncurkan program beasiswa bidang keolahragaan kolaborasi Kemenpora RI dengan Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP).

    “Sementara ini baru untuk S2 dan S3. Jadi seluruh insan olahraga kini jangan pusing untuk meneruskan kuliahnya. Bisa di luar negeri, bisa di Harvard, jangan pusing memikirkan uangnya,” sebut Menpora Dito.

    Menpora menjelaskan, program beasiswa ini khusus diperuntukan para atlet, mantan atlet, dan tenaga olahraga berdasarkan ketentuan undang-undang. Sehingga Pemerintah membuka peluang seluas-luasnya bagi mereka jika ingin mengambil pendidikan baik di dalam negeri maupun luar negeri.

    “Karena ini full support dari beasiswa, jadi ini kami buka kesempatan untuk meraih pendidikan yang sebaik-baiknya,” tegas Menpora Dito.

    Adapun untuk pemberian beasiswa ini dikatakan tidak ada syarat prestasi minimal. Yang terpenting semua persyaratan terpenuhi, baik atlet, mantan atlet, dan tenaga olahraga sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Nomor 11 tentang Keolahragaan.

    Lebih lanjut disampaikan, ke depan Kemenpora juga akan terus melakukan upaya terobosan. Terutama dalam rangka mendorong tumbuhnya industri olahraga.

    “Sehingga kesejahteraan semua pihak yang berkecimpung di dunia olahraga makin baik,” pungkas Menpora.

     

    (AR)

  • Menpora Dito Ingin HSP ke-96 Tahun 2024 Jadi Motivasi Pemuda untuk Berperan Aktif Membangun Bangsa

    Menpora Dito Ingin HSP ke-96 Tahun 2024 Jadi Motivasi Pemuda untuk Berperan Aktif Membangun Bangsa

    Republik Satu, Jakarta: Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo memimpin rapat persiapan peringatan Hari Sumpah Pemuda (HSP) ke-96 Tahun 2024 yang berlangsung di kantor Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) pada Selasa (15/10).

    Rapat tersebut dihadiri oleh Sekretaris Kemenpora, Gunawan Suswantoro, serta sejumlah pejabat tinggi Kemenpora lainnya. Mereka membahas peringatan HSP yang akan digelar di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), tepatnya di depan anjungan Yogyakarta, pada 28 Oktober mendatang.

    Dalam laporan Deputi Bidang Pengembangan Pemuda, Raden Isnanta, HSP 2024 diproyeksikan sebagai ajang untuk mendorong pemuda Indonesia bertransformasi menuju generasi unggul.

    “HSP 2024 akan menjadi momentum penting bagi pemuda Indonesia untuk berkontribusi nyata dalam mewujudkan cita-cita bangsa,” tegas Isnanta.

    Tidak hanya seremonial, HSP kali ini akan mengusung pesan penting. Isnanta menyampaikan tiga pesan tersebut. Pertama, kolaborasi pentahelix. Pemerintah akan bekerja sama dengan komunitas/organisasi, media, pakar, dan praktisi sukses.

    Kedua, lanjutnya, generasi Indonesia Emas 2045. Isnanta menekankan pentingnya pemuda Indonesia siap menjadi generasi yang membawa bangsa ini menuju puncak kejayaan pada tahun 2045.

    “Ketiga, pemuda sebagai bibit masa depan. Pemuda sebagai sumber kehidupan dan keberlangsungan bangsa di masa depan,”  katanya.

    HSP 2024 juga akan menyuguhkan penampilan menawan seniman pasir yang akan menggambarkan perjalanan pemuda Indonesia menuju visi Indonesia Emas 2045, diiringi dengan puisi dan permainan biola.

    Penampilan ini dipastikan akan menyentuh hati dan memberikan inspirasi tentang pentingnya kesehatan dan nutrisi bagi pemuda yang siap menghadapi dunia.

    Sebagai puncak peringatan, pemerintah akan memberikan penghargaan bagi para pemuda berprestasi nasional dan internasional dari berbagai bidang, seperti seni budaya, kepemimpinan, Kepeloporan, kewirausahaan, hingga prestasi global lainnya.

    Dalam rapat tersebut, Menpora Dito menyampaikan pentingnya Hari Sumpah Pemuda sebagai sarana untuk memperkuat persatuan dan semangat kebangsaan.

    “Kami ingin memastikan bahwa Hari Sumpah Pemuda ini menjadi momentum yang memotivasi pemuda untuk terus berperan aktif dalam pembangunan bangsa,” ujar Menpora Dito.

    (AR)

  • Menpora Dito Dampingi Wapres Gibran Saksikan Laga Timnas Indonesia Lawan Jepang

    Menpora Dito Dampingi Wapres Gibran Saksikan Laga Timnas Indonesia Lawan Jepang

    Republik Satu, Jakarta: Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo mendampingi Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka menyaksikan pertandingan Timnas Indonesia kontra Timnas Jepang.

    Laga kelima Grup C Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia tersebut berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Jumat (15/11). Wapres Gibran tampak hadir bersama putranya Jan Ethes.

    Selain Menpora Dito, terlihat pula sejumlah menteri pada Kabinet Merah Putih, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, hingga Ketua Umum PSSI Erick Thohir. Rombongan terlihat antusias melihat perjuangan Timnas Indonesia.

    Dalam pertandingan ini, Indonesia menelan kekalahan 4-0 atas tamunya Jepang. Empat gol Samurai Biru tercipta dari gol bunuh diri Justin Hubner, Takumi Minamino, Hidemasa Morita, dan Yukinari Sugawara.

    Kemenangan tersebut membuat Samurai Biru memuncaki klasemen sementara dengan raihan 13 poin. Sedangkan skuad Garuda berada di dasar klasemen dengan tiga poin.

    Ketua Umum PSSI Erick Thohir menyampaikan permohonan maaf atas hasil mengecewakan ini. Dia memahami jika masyarakat sangat antusias terhadap Timnas Indonesia.

    “Pertandingan hari ini mohon maaf kalau mengecewakan hasilnya. Saya tahu euforia masyarakat sangat luar biasa. Tapi kembali saya mohon ini belum selesai,” katanya.

    Erick optimis Rizky Ridho dan kawan-kawan mampu bangkit dalam lima laga kedepan. Dia menargetkan Indonesia mampu finis di peringkat tiga atau empat.

    “Kita menargetkan posisi tiga atau empat. Kita akan coba maksimal. Masih ada lima pertandingan lagi, jangan patah semangat,” pungkasnya.

    (AR)

  • Menpora Dito Harap PON XXI 2024 Aceh-Sumut Jadi PON Perdana Dua Tempat yang Sukses Empat Aspek

    Menpora Dito Harap PON XXI 2024 Aceh-Sumut Jadi PON Perdana Dua Tempat yang Sukses Empat Aspek

    Republik Satu – Jakarta: Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo menyampaikan harapannya agar pelaksanaan penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Tahun 2024 di Aceh dan Sumatera Utara (Sumut) pada 8 hingga 20 September 2024 mendatang bisa berjalan sukses di empat aspek utama.

    “Dan saya titipkan kepada PB PON khususnya kepada Pj. Gubernur Aceh dan Pj. Gubernur Sumut, semoga PON XXI ini menjadi PON yang bersejarah karena pertama kali diadakan di dua provinsi dan semoga bisa menjadi pilot project dan PON perdana 2 provinsi yang sukses,” kata Menpora Dito saat menyaksikan penandatanganan di Media Center Kemenpora, Jakarta, Kamis (11/7).

    “Dengan perjanjian kerjasama ini kami berharap semua pihak dapat bekerjasama saling mendukung dan bersinergi untuk mewujudkan PON yang sukses, khususnya sukses dalam empat aspek yakni sukses penyelenggaraan, sukses prestasi, sukses ekonomi daerah dan sukses administrasi,” imbuh Menpora Dito.

    Menpora Dito menyampaikan pihaknya akan membentuk satgas pengawalan penyelenggaraan PON XXI 2024 Aceh-Sumut, yang didalamnya terdapat beberapa unsur terkait untuk mengawal penggunaan APBN secara akuntabel.

    “Didalamnya nanti akan ada K/L terkait, Kejagung, BPKP, KPK, Kapolri dan Kejaksaan. Ini untuk mengawal dan menjaga postur penggunaan APBN. Untuk APBD dibentuk juga tim oleh Kemendagri untuk mengontrol pemakaian dan pengeluaran APBD,” ujarnya.

    Ketua Umum KONI Pusat Marciano Norman turut menyampaikan terima kasih kepada Menpora Dito, atas dukungan percepatan agar akuntabilitas PON XXI Aceh-Sumut Tahun 2024 semakin lebih baik dari sebelumnya.

    “PON XXI Aceh-Sumut ini tinggal 59 hari lagi oleh karenanya diperlukan kerja cepat dan selesai pada waktu yang ditentukan. Kami ucapkan terima kasih dan penghargaan tinggi atas pendampingan dari Kabareskrim, Kejagung dan juga LKPP dan BPKP sehingga kami berusaha tidak meninggalkan masalah setelah PON XXI ini selesai. Terima kasih Mas Menteri atas dukungan percepatannya,” kata Marciano.

    “Untuk tes eventnya sendiri akan dilakukan di bulan Agustus 2024 karena kita berharap akhir Juli 2024 venue-venuenya bisa selesai sehingga bisa melakukan test event pada awal Agustus. Sebelumnya, kita akan undang seluruh technical delegate untuk datang ke Aceh dan Sumut untuk meyakinkan bahwa venue yang ada telah sesuai speknya,” urainya.

    Ketua PB PON XXI 2024 Aceh-Sumut wilayah Sumatera Utara yang juga Pj. Gubernur Sumut, Agus Fatoni menjelaskan, untuk kegiatan PON XXI di Sumatera Utara akan berjalan sesuai jadwal.

    “Jadi keseluruhan itu, untuk kegiatan di Sumut insha Allah sesuai dengan rencana. Venue semua sedang berproses yang paling besar di Stadion Utama, rumput sudah ditanam dan sudah berproses dan pembangunan fisik insha Allah akhir Juli ini sudah selesai,” ujarnya.

    “Untuk empat sukses ini Kemendagri mengawal langsung untuk administrasi dan keuangan. PB PON Sumut itu ketua umumnya adalah Gubernur Sumut, Wakil Ketuanya pangdam, kapolda, kajati dan sekda didalamnya ada unsur TNI, Polri, kejaksaan dan BPKP. Ini untuk memastikan semua sukses tadi bisa terjamin,” paparnya.

    Ketua PB PON XXI 2024 Aceh-Sumut wilayah Aceh yang juga Pj. Gubernur Aceh Bustami Hamzah menyampaikan, pihaknya akan menjalankan arahan-arahan sesuai aturan dan ikhlas.

    “Sukses administrasi itu gampang sebenarnya, terutama ikuti aturan, laksanakan dengan ikhlas. Insha Allah semua kita selamat yang penting niatnya harus ikhlas. Kami akan ikuti aturan laksanakan dengan baik,” katanya.

     

    (AR)

  • Menpora Dito Minta PB PON XXI Wilayah Aceh Hati-Hati dan Berikan yang Terbaik dalam Upacara Pembukaan

    Menpora Dito Minta PB PON XXI Wilayah Aceh Hati-Hati dan Berikan yang Terbaik dalam Upacara Pembukaan

    Republik Satu, Jakarta – Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI Dito Ariotedjo meminta Panitia Besar (PB) Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Tahun 2024 Wilayah Aceh untuk berhati-hati dan memberikan yang terbaik dalam penyelenggaraan pesta olahraga terbesar Tanah Air tersebut. Khususnya berkaitan opening ceremony atau upacara pembukaan yang akan digelar di Banda Aceh, 8 September mendatang.

    Hal ini disampaikan Menpora Dito saat menerima audiensi Penjabat (Pj) Gubernur Aceh Bustami Hamzah beserta jajaran PB PON XXI Tahun 2024 Wilayah Aceh di Ruang Rapat Lantai 10 Graha Kemenpora, Senayan, Rabu (31/7) siang. Audiensi ini berkaitan rencana pelaksanaan upacara pembukaan.

    “Saya minta hati-hati dan tolong semua perencanaan dikomunikasikan dengan Pemerintah Pusat,” tutur Menpora Dito seusai mendengar pemaparan PB PON XXI 2024 Wilayah Aceh.

    Menurut Menpora, upacara pembukaan PON memiliki nilai penting dalam multievent olahraga rutin empat tahunan tersebut. Karenanya semua persiapan harus dimatangkan dan dilakukan dengan kehati-hatian. Khususnya dengan menempatkan orang-orang terbaik pada bidangnya masing-masing dalam mengawal jalannya PON sejak upacara pembukaan.

    “Tolong supaya mereka yang mengerjakan ini adalah orang-orang terbaik. Intinya kita berikan yang terbaik,” ujar Menpora.

    Kemenpora, sambung Menpora Dito, akan terus mengawal dan memberikan dukungan berkaitan tahapan-tahapan persiapan PON yang kali pertama digelar di dua provinsi ini. Dalam hal ini Kemenpora menunggu konsep besar pelaksanaan upacara pembukaan yang akan dikoordinasikan dengan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI.

    Menambahkan Menpora Dito, Deputi 4 Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Surono meminta PB wilayah Aceh menyampaikan setiap pending matters dalam persiapan upacara pembukaan. Pending matters ini nantinya bisa dibicarakan bersama-sama dengan kementerian/lembaga terkait untuk segera diselesaikan.

    “Aceh diberikan kepercayaan untuk menggelar pembukaan. Pembukaan ini adalah prestasi, orang pastinya menunggu-nunggu, kejutan apa yang akan dilakukan di Aceh,” tegas Surono.

    Sementara itu Pj Gubernur Aceh Bustami Hamzah selaku Ketua Umum PB PON XXI Wilayah Aceh menyampaikan pihaknya terus memastikan pelaksanaan PON di Aceh berjalan dengan lancar, terutama upacara pembukaan.

    “Pada prinsipnya kami hari ini melaporkan semua persiapan terkait upacara pembukaan. Mulai dari kedatangan di bandara, semua kami pastikan kesiapannya,” kata Pj Gubernur.

    Turut hadir mendampingi Menpora Dito yaitu Staf Khusus (Stafsus) Peningkatan Prestasi dan Pengembangan Industri Olahraga Ardima Rama Putra.

     

    (AR)